Petualang Cinta Abang Admin Online Shop

[Hai.. cantik-cantik semua. Tapi kamu yang mana ya]
Sebuah pesan masuk ke aplikasi BBM di gawaiku,selepas mengganti foto profil dengan foto hasil hang out dengan 3 sahabatku. | Cerpen Lucu Petualang Cinta Abang Admin Online Shop

[Ya.. hai juga. Hayo yang mana]
Balasku.

Kontak yang mengirimi pesan adalah admin sebuah online shop kenamaan yang beberapa hari lalu aku memesan kaos padanya. Karena sedang tak ada kerjaan ku balas saja pesannya.

[Pasti yang tengah ya?] Balasnya.

[Emm.. kasih tau nggak ya]

Itu awal perkenalanku dengan seorang admin online shop ternama yang belakangan ku tahu bahwa ternyata ia juga adalah pemiliknya.

Namanya Radiga Ganendra. Abang , begitu aku memanggilnya.. sosok yang begitu misterius. Panggilan itu bukan karena dia spesial. Tapi awalnya karena aku biasa memanggil yang lebih tua dariku dengan sebutan abang atau kakak. Dia lebih nyaman jika dipanggil abang katanya. Hubunganku dengan dia adalah hubungan yang aneh. Tak pernah sekalipun bertatap muka sebelumnya tapi aku merasa sudah mengenal dia lama sekali. Awalnya hanya sebagai teman chating ketika aku sedang menyelesaikan tugas akhir yang sudah deadline. Akhirnya hubungan yang aneh itu terjalin bertahun-tahun.

Abang menemaniku hingga larut malam. Sepanjang hari. Mengaku usianya sudah 38 tahun. Tetapi belum menikah dengan alasan mencari istri yang mau di poligami. Dan aku yang pada dasarnya tidak pernah bersuudzon, percaya-percaya saja. Aku adalah tipe perempuan yang menyukai laki-laki cerdas. Prinsipku, harus mempunyai pasangan yang lebih cerdas, paling tidak setingkat diatasku. Selama ini aku sangat ketat dalam menyeleksi laki-laki yang ingin menjadi kekasih. Akan ada pertanyaan yang sebenarnya sudah kutahu jawabannya yang akan kutanyakan pada laki-laki yang mendekati. Dan semua tak ada yang meberikan jawaban memuaskan, kecuali Abang.

Dongeng sebelum tidur yang selalu aku tunggu dari abang. Setiap malam abang selalu menceritakan cerita yang berbeda. Tentang kehidupan, pekerjaan, filsafat, agama. Aku merasa seperti mempunyai perpustakaan pribadi yang kapanpun bisa memberikan jawaban dan solusi dari apa yang sedang aku cari.

*****

[Bang kenapa ya orang yang sudah kita tolong, suatu hari ketika kita meminta tolong padanya, responnya tak seperti dulu pas kita tolong dia] chat ku padanya suatu hari.

[Dek, ketika kamu nolong orang atau berbuat baik sama orang, jangan berharap hal yg sama dari orang itu. Kalau kita baik sama orang , belum tentu orang itu bakal baik sama kita. Bukan salahmu, tapi memang tak semua orang yg kita tolong itu baik. Biarlah jika dia tak baik, yang jelas adek yang harus selalu memiliki hati yang baik. Karena kebaikan itu berasal dari individunya. Bukan balasan atas perbuatan. Kalau balasan itu wewenang Allah dek..]

Duh kesekian kalinya abang membuat hatiku meleleh ingin berkata,"bang nikahi aku baaang..!!" Tapi mengingat syarat poligami yang ia ajukan rasanya menggidik.

Beberapa hari yang lalu abang bercerita tentang Indonesia yang carut marut. Tak heran abang juga sering membahas politik di negri ini. Karena dulu ia terlibat langsung dalam peristiwa mei 1998. Katanya garda paling depan. Entahlah, ku iyakan saja biar cepat hehe..

[Dek, abang pusing lihat berita , rasanya ingin bikin negara sendiri republik sumatra raya hahaha..] chatnya suatu hari ketika sedang panas-panasnya persaingan pemilu.

[Preetlah] balasku.

[Kok prett sih..]

[Hayal kok tinggi-tinggi. Nikah dulu bang, baru mikir bikin negara. Bikin rumah tangga aja belum kesampaian . Mau bikin negara pula wkwkwkw]

[Kamu sih nggak mau dipoligami]

[Halah-halah main voly yuk, aku jabanin haha]

Hubunganku aneh dengan abang. 1 x 24 jam abang tak pernah telat membalas chatku yang kadang tidak penting.hanya sekedar mencari teman ngobrol.

Belakangan ku tahu abang juga adalah seorang penasehat dan pembicara yang sekali bicara pada sebuah sesi abang dibayar per jam. Pantas waktu itu sebelum aku tahu akan hal ini abang pernah bilang bahwa aku beruntung abang membagi banyak ilmu padaku.

Lucunya abang selalu memujiku saat aku melakukan hal-hal yang tidak penting. Membuat resep bakso, lumpia semarang dan dia dengan antusias akan menanyakan cara membuatnya kemudian di praktekan. Dan selalu berhasil.

[Dek enak lho resepnya. | Cerpen Lucu Petualang Cinta Abang Admin Online Shop

Duh coba kamu mau dipoligami.. abang tak perlu praktek resep sendiri..] chatnya ketika suatu hari berhasil mempraktekan resep yg ku beri.

Ngekkk

Orang yang suka traveling itu punya banyak sekali cerita. Mungkin harta ia tak punya. Tapi kalau cerita dan pengalaman pasti dia punya segudang. Itu lah abang dan aku. Sama-sama suka traveling. Selalu nyambung. Asik sekali bertukar cerita dengannya. Aku tahan chat berjam-jam sampai jempolku kram. Pernah suatu hari kami bertelepon. Suaranya nggak enak. Mirip suara om -om banyak ngerokok. Serak-serak seret. Aku lebih nyaman chating dengan abang. Umurku yang baru 22 tahun kala itu entah merasa nyaman dengan abang yang hampir kepala empat. Dan aku tipe orang yang jika sudah suka dengan seseorang pasti akan frontal.

[Bang.. i love you to the moon and back] chat ku pada abang setiap kali aku puas dengan jawaban abang atas pertanyaan-pertanyaanku yg tidak terlalu penting.

[Hiyah.. nggak mau di poligami nggak usah ngomongin cinta deh] balasnya.

[Kenapa sih abang pengen banget poligami hih] aku kesal.

[Adek tau tak, pada akhir zaman nanti 1 laki-laki akan menikahi bisa sampai 45 wanita. Adek tau nggak sebabnya apa? Bukan laki-lakinya yang berkurang dalam bentuk fisik.. tapi coba adek lihat sekarang banyak laki-laki yang tidak sesuai kodratnya.akhirnya banyak wanita yang tidak kebagian laki-laki. Abang cuma mau menyelamatkan wanita saja. Dan kalau adek mengikhlaskan suaminya menikahi banyak wanita adek itu pahalanya besar. Menyelamatkam wanita dari kepunahan laki-laki.] Jelasnya panjang lebar.

[Yaelah bisaan aje lu knalpot racing haha ] balasku mengolok.

[Jadi gimana mau dipoligami]tanyanya lagi.

[Tidaaaakkkkkk]

[Hahahahaha] | Cerpen Lucu Petualang Cinta Abang Admin Online Shop

- Bersambung -